Geolistrik yaitu satu diantara cara eksplorasi geofisika untuk menyelidiki kondisi bawah permukaan dengan memakai beberapa karakter kelistrikan batuan. https://jualalatgeolistrikmurah.blogspot.com Sifat-sifat kelistrikan itu yaitu tahanan type (specific resistivity, conductivity, dielectrical constant, kekuatan menyebabkan self potential serta medan induksi dan karakter menaruh mungkin dan sebagainya.
Pemakaian geolistrik pertama kalinya dikerjakan oleh Conrad Schlumberger pada th. 1912. Geolistrik adalah satu diantara metoda geofisika untuk tahu pergantian tahanan type susunan batuan dibawah permukaan tanah lewat cara mengalirkan arus listrik DC (‘Direct Current’) yang memiliki tegangan tinggi kedalam tanah. Injeksi arus listrik ini memakai 2 buah ‘Elektroda Arus’ A serta B yang ditancapkan kedalam tanah dengan jarak spesifik. Makin panjang jarak elektroda AB bakal mengakibatkan aliran arus listrik dapat menembus susunan batuan lebih dalam.
Karenanya ada aliran arus listrik itu jadi bakal menyebabkan tegangan listrik didalam tanah. Tegangan listrik yang berlangsung di permukaan tanah diukur dengan pemakaikan multimeter yang tersambung lewat 2 buah ‘Elektroda Tegangan’ M serta N yang jaraknya lebih pendek daripada jarak elektroda AB. Apabila posisi jarak elektroda AB dirubah jadi semakin besar jadi tegangan listrik yang berlangsung pada elektroda MN turut beralih sesuai sama info type batuan yang turut terinjeksi arus listrik pada kedalaman yang semakin besar.
Pendugaan geolistrik dikerjakan dengan menghantarkan arus listrik (lain I) buatan dalam tanah lewat batang elektroda arus, lalu mengukur lain mungkin (lain V) pada elektroda lain. Hasil pencatatan akan tahu tahanan type bahan yang dilewati oleh arus listrik bisa di ketahui dengan Hukum Ohm yakni :
R = V/I
dimana
R = tahanan (ohm/mohm),
V= lain mungkin listrik (volt/mvolt) dan
I = lain arus litrik dalam ampere/m. ampere.